proofdaily – Tahun 2024 menjadi saksi atas sejumlah peristiwa yang mengguncang masyarakat Riau, khususnya di Pekanbaru. Salah satu peristiwa yang paling mencolok adalah kecelakaan maut yang melibatkan Marisa Putri, seorang mahasiswi cantik asal Lipat Kain, Kabupaten Kampar. Pada pagi hari tanggal 3 Agustus 2024, Marisa mengendarai Toyota Raize dengan kecepatan tinggi di Jalan Tuanku Tambusai, Pekanbaru. Ia menabrak Renti Marningsih, seorang ibu rumah tangga yang mengendarai sepeda motor. Renti meninggal di tempat kejadian dengan luka berat di bagian kepala.
Marisa, yang dinyatakan positif mengonsumsi narkoba jenis sabu dan pil ekstasi, mengaku baru pulang dari tempat hiburan malam bersama enam temannya. Ia mengaku menyesal atas perbuatannya yang menyebabkan hilangnya nyawa Renti. Marisa kemudian dibawa ke Polresta Pekanbaru untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Selain Marisa Putri, nama Hana Hanifah juga menjadi sorotan publik di Riau. Artis FTV dan selebgram ini diperiksa oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau terkait kasus dugaan korupsi perjalanan dinas fiktif di Sekretariat DPRD Riau sbobet. Hana diduga menerima aliran dana hingga ratusan juta rupiah sejak November 2021. Dana tersebut diduga berasal dari korupsi perjalanan dinas palsu yang dilakukan oleh anggota DPRD Riau.
Penyidik fokus pada aliran dana yang mengalir kepada Hana Hanifah, yang nominalnya bervariasi antara Rp5 juta hingga Rp15 juta. Polisi juga telah meminta Hana untuk mengembalikan uang negara yang diduga berasal dari hasil korupsi. Namun, hingga kini belum ada pengembalian yang dilakukan oleh Hana.
Kasus ini bermula dari terungkapnya ribuan surat perjalanan dinas dan 35.836 tiket pesawat yang diduga fiktif. Pada periode 2020-2021, tidak ada penerbangan pesawat akibat pandemi Covid-19, namun anggaran perjalanan dinas tetap dicairkan dan diduga digunakan untuk kepentingan pribadi. Penyidik juga telah menyita empat unit apartemen di Citra Plaza Nagoya, Batam, yang diduga hasil korupsi perjalanan dinas fiktif.
Tahun 2024 di Riau diwarnai oleh berbagai peristiwa kriminal yang mencuri perhatian publik. Dari kecelakaan maut yang melibatkan Marisa Putri hingga kasus korupsi perjalanan dinas fiktif yang menyeret Hana Hanifah, masyarakat Riau diingatkan akan pentingnya penegakan hukum dan keadilan. Kasus-kasus ini juga menunjukkan betapa kompleksnya masalah sosial dan hukum yang dihadapi oleh daerah ini.