proofdaily.com – Kabar menarik datang dari Hollywood. Legendary Entertainment sedang mempertimbangkan akuisisi Lionsgate Studios. Langkah ini bisa memperkuat posisinya di industri film dunia.
Lionsgate baru saja berpisah dari Starz tahun ini. Setelah perpisahan itu, mereka mulai terbuka untuk kolaborasi baru, termasuk dengan Legendary. Meski begitu, kedua pihak belum memberikan komentar resmi.
Peluang Kerja Sama Besar
Lionsgate punya portofolio kuat. Mereka dikenal lewat The Hunger Games dan John Wick. Selain itu, studio ini memiliki lebih dari 20 ribu judul film dan serial. Sejak 2023, Lionsgate resmi terdaftar di NASDAQ dengan simbol saham LION.
Sementara itu, Legendary menikmati tahun terbaik sepanjang sejarahnya. Dua film andalannya, Dune: Part Two dan Godzilla x Kong: The New Empire, meraup lebih dari $1,28 miliar di box office global. Film Godzilla x Kong bahkan menjadi yang terlaris dalam waralaba tersebut.
Proyek Besar dan Jejak Kuat
Josh Grode mulai menjabat CEO Legendary pada 2018. Di bawah kepemimpinannya, perusahaan ini terus melahirkan judul-judul populer. Misalnya Enola Holmes, Drops of God, dan Monarch: Legacy of Monsters yang akan lanjut ke musim kedua.
Baru-baru ini, Legendary juga sukses besar lewat film Minecraft. Film ini dibintangi Jason Momoa dan Jack Black. Hasilnya, pendapatan global mencapai $955 juta.
Agenda Ambisius ke Depan
Legendary tidak berhenti berinovasi. Mereka sudah menjadwalkan perilisan film Animal Friends pada 1 Mei 2026. Film ini menampilkan bintang besar seperti Ryan Reynolds dan Aubrey Plaza.
Tak hanya itu, mereka juga sedang mempersiapkan adaptasi Street Fighter. Denis Villeneuve pun disebut sedang mempersiapkan Dune 3.
Dampak Akuisisi ke Industri
Jika akuisisi ini terjadi, dampaknya bisa sangat besar. Legendary dan Lionsgate akan menyatukan kekuatan konten dan distribusi. Hasilnya bisa menciptakan gebrakan baru di dunia film dan streaming.
Meski belum resmi, rencana ini patut diperhatikan. Penggabungan dua nama besar ini berpotensi mengubah arah industri hiburan global.